Minggu, 06 November 2011

Belalang Tempur, Suzuki RA125.

Assalamualaikum.

Hup,hiaat !, set set, set, kesek kesek, berubah  ! ! !



Hi semua, masih ingat nggak dengan belalang tempur ? Itu lho, motornya ksatria baja hitam alias kamen rider black. Bagi kalian yang punya masa di era 90an mungkin sudah tidak asing lagi. Jagoan kita yang satu ini sangat dekat di hati para penggemarnya. Tiap pulang kampung (ke Magelang), mamaku di kereta selalu mendongengkan tentang Kotaro Minami alias Baja Hitam dengan mengatakan rumah Kotaro Berada di balik bukit yang di lewati kereta kami, hhahaha, maklum, masih kecil. Tapi siapa tahu, ternyata belalang tempur alis battle hopper yang digunakan oleh Ksatria Baja Hitam RX ini adalah Suzuki RA125. Road Sector motor ke-2 Kamen Rider Black asalnya adalah Suzuki GSXR400. Sedangkan Acrobater, Roboizer dan MachJaber yang di gunakan Kamen Rider RX, RX Robo dan RX Bio berasal dari Suzuki RH250.
Nggak jelas juga RA125 yang di gunakan oleh si super hero jebolan tahun berapa. Tapi kalo diperhatikan rem depannya udah cakram. Kemungkinan tahun 86-88 cmiiw. Karena edisi sebelumnya si RA ini rem depannya masih tromol mirip punya Suzuki TS125.
Bentuk aslinya mayan cuakep tuh. Benar-benar motor penggaruk tanah sejati. Suspensi belakangnya telah mengadopsi mekanisme full floater. Nih, spek lengkapnya :
Overall Length: 2,070 mm (81.4 in)
Overall Width: 840 mm (33.1 in)
Overall Height: 1,265 mm (49.8 in)
Wheelbase: 1,355 mm (53.4 in)
Dry Weight: 96 kg (211 lbs)
Engine type: Air/oil-cooled 124 cc 1-cylinder, 2-stroke.
Max Power 22 hp/ 8,000 rpm,
Max Torque 2.0 kg-m/ 7,500 rpm.

Tereeeeng,,,,,dan inilah Jagoan kita . . .
Dulu setiap nonton doi beraksi, rasa kagum gak pernah habis. Apalagi kala doi sedang berlaga ngebut di atas motor andalannya. Yup, tak lain dan tak bukan : Belalang Tempur a.k.a Battle Hopper.
Bentuknya khas banget. Ya sesuai dengan namanya. Mirip banget sama belalang ckckckck Masih ingat bangeettt, dulu sang super hero tiap naik Belalang Tempur, asepnya nguebuulllll. Maklum mesin dua tak. Nggak modal bener yah bagian properti syutingnya. Oli sampingnya kok nggak dikasih yang low smoke / smokeless.hhahaha

Tertarik memiliki? Hmmmm kayaknya agak rempong. Sebab selain motor ini nggak di produksi di Indonesia, udah di discontinue pula. Tapi yang saya salut dari film ini adalah imajinasinya yang tinggi, namun dapat teralisasi. Waah,,hebat, hebat :-D

Dikutip dari berbagai sumber :
duniahariyadi.wordpress.com
info-automotive.com
motorbiru.wordpress.com
andromaedalophguopinchao.blogspot.com

Wassalamualaikum wr.wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar